Inilah 3 Ciri-ciri Anda Lagi Diperbudak Pacar Anda

Inilah 3 Ciri-ciri Anda Lagi Diperbudak Pacar Anda - Cinta itu buta, demikian ungkapan banyak orang yang sedang terkena panah asmara. Saking "butanya", seringkali kita tidak bisa menyadari apakah kita sungguh berada di dalam sebuah hubungan penuh kasih atau tidak.

Agar Anda tidak masuk ke dalam atau keluar dari cinta yang tidak sehat ini, ada baiknya Anda mengetahui 3 ciri seseorang yang sedang diperbudak oleh pacar/pasangannya:

1. Tidak Pernah Bisa Berpikir RasionalOrang yang diperbudak pasangannya biasanya tidak pernah bisa berpikir rasional. Semua yang menjadi kemauan pasangan, Anda turuti. Bahkan hal-hal yang sebenarnya Anda enggan untuk melakukannya, Anda turuti dengan harapan ia semakin mencintai Anda. Parahnya lagi, pukulan demi pukulan yang Anda terima dari pasangan, Anda anggap sebagai sesuatu yang biasa dan itu tidak akan pernah dilakukannya lagi.

2. Terlalu Cinta Bahkan Melebihi Cintanya Pada Tuhan
Orang yang diperbudak pasangannya biasanya memiliki perasaan cinta yang sangat besar, bahkan melebihi cintanya kepada Tuhan. Jika Anda mengasihi pasangan Anda, itu sangatlah bagus. Namun ketika kasih atau pun cinta Anda melebihi kasih atau cinta kepada Tuhan maka itu sangatlah berbahaya.

Alih-alih ingin menjadi pasangan yang dipuja-puja pasangan, Anda justru akan menerima siksaan demi siksaan dari pasangan Anda.

3. Terlalu Bergantung Pada Pasangannya
Orang yang diperbudak pasangannya biasanya menjadi terlalu bergantung kepada pasangannya. Di dalam relasi percintaan, saling bergantung adalah keadaan yang benar. Jika salah satu pihak saja yang terlalu bersandar kepada yang lain maka dipastikan itu bukanlah sebuah relasi yang diinginkan Tuhan.

Anda adalah sang penentu apakah diri Anda akan terus berada atau justru keluar dari hubungan perbudakan atas nama cinta. Anda tidak bisa meminta pasangan Anda untuk tidak memperbudak Anda, tetapi Anda lah yang justru bersikap tegas untuk tidak mau terjerembab di dalam ikatan relasi seperti ini.

Jika Anda merasa takut memutus mata rantai "perbudakan cinta" yang dilakukan oleh pasangan Anda, berdoalah kepada Tuhan agar Anda diberi kekuatan untuk memutuskan hal yang tidak baik tersebut. Meminta bantuan rekan-rekan satu gereja Anda adalah langkah yang yang baik juga karena Anda akan mendapat pertolongan dari orang-orang yang mengetahui kebenaran ini dan juga mengenal diri Anda.

Katakan tidak pada "praktik perbudakan atas nama cinta yang dilakukan oleh pasangan Anda", baik di saat ini maupun di masa yang akan datang!