Seperti diberitakan Liputan6.com, Senin (20/1/2014), sebuah spanduk “Jokowi Capres Banjir” terlihat terpasang di ruas Jalan Abdullah Syafii di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Tidak ada yang tahu siapa pemasang spanduk berukuran 3 meter x 1 meter itu.
“Nggak tahu, pagi-pagi sudah ada saja di situ. Baru hari ini, kemarin-kemarin nggak ada,” kata salah satu warga setempat bernama Sukardi, seperti dikutip dari Liputan6.com.
Spanduk berwarna putih itu hanya berisi tulisan, tidak ada ornamen lain yang menempel. Tulisan pada spanduk itu nampaknya dibuat dengan menggunakan cat semprot warna hitam. Spanduk dipasang pada besi pembatas jalan.
Karena penasaran, sejumlah pengendara pun terlihat melambatkan laju kendaraannya untuk sekadar membaca tulisan di spanduk tersebut. Apalagi di spanduk tersebut terdapat nama Jokowi yang belakangan ini selalu digadang-gadang untuk jadi Capres di Pemilu 2014.
Sebelumnya, jalan Abdullah Syafii memang sempat terendam banjir hingga tidak bisa dilewati kendaraan bermotor. Pihak kepolisian pun sempat menutup jalur tersebut guna menghindari kemacetan yang parah.
Namun, saat ini banjir di lokasi tersebut sudah surut. Kini ketinggian genangan air di jalan tersebut tinggal 10-30 cm. Meski masih ditutup, sejumlah pengendara ada yang nekat untuk tetap melintas di jalur tersebut.
Sementara itu, Jokowi sendiri sudah melakukan pertemuan di Katulampa, Bogor, guna membahas masalah banjir. Dengan adanya pertemuan tersebut, diharapkan banjir kiriman yang melanda Jakarta bisa segera di atasi dalam beberapa waktu ke depan. | Ciricara.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar